Seorang Pria Profesi Satpam BLK ditemukan Gantung Diri    

Uncategorized164 Views

BandarLampung,Sumberpintar.com– Seorang Pria yang bekerja sebagai Satpam BLK di temukan tewas gantung diri dengan leher terjerat tali, (Sabtu 13/09/2025)

Kapolsek Tanjung Karang Barat AKP Ono Karyono membenarkan bahwa, “ada seorang laki laki yang bekerja sebagai Satpam BLK meninggal dunia akibat gantung diri dengan leher terjerat tali rapia

Kronologis kejadian :

Pada hari Sabtu 13 September 2025 sekira pkl 14.00 Wib terjadi kasus bunuh diri di Jl Khairil Anwar Gg Said 2 RT 09 LK II Kelurahan Durian Payung, Kecamatan Tanjung Karang Pusat, Bandar Lampung

Identitas Korban :

Sukarsono, 44 th, Satpam BLK Jl Khairil Anwar Gg Said 2 RT 09 Lk II Kel Durian Payung  TKP.

Saksi 1 :

Siti Marlina ( Istri korban )

Saksi 2 :

Novrozal 42 tahun, buruh Jl Khairil Anwar RT 03 Lk II

Saksi 3 :

Damanhuri ( Ketua RT 09 Lk 2 ) Jl Khairil Anwar Gg Said 2 Kel Durian Payung TKP

Pemilik Rumah : Lisbaidah Junaidi, 71 th Jl Raden saleh GG Manyar no 21 Kel Durian Payung, Kecamatan Tanjung Karang Pusat.

Peristiwa kejadian : Sekira pukul 13.00 Wib Korban mengajak istrinya Siti Marlina untuk pergi ke Pringsewu, kemudian korban meninggalkan istrinya di Laundri depan dan korban kembali kerumah katanya ada yang tinggal, dan lama menunggu begitu ada kabar suaminya meninggal dunia.

Sekira pukul 14.00 wib Novrozal ( Saksi 2 ) lewat didepan rumah korban dipanggil oleh anak korban bernama EJA umur 4 tahun mengatakan,”ayahnya tergantung di lantai 2, Lalu masuk dan naik kelantai 2.

Setelah melihat orang yang tergantung di depan kamar lalu saksi ke masjid dan memanggil Abah Maruani untuk mengabarkan perihal tersebut dan menelepon pak RT.

Selanjut nya Pak RT memberitahu peristiwa tersebut kepada Bhabinkambtibmas, Babinsa Polsek Tanjung Karang Barat dan Tim Inafis Polresta Bandar Lampung,

Mendapat laporan ada korban tewas gantung diri Tim Inafis, Kapolsek Tanjung Karang Barat AKP Ono Karyono,Kanit Reskrim, Ibu Camat Siti Maryamah, dan Lurah Durian Payung Mostopo Kamil, langsung datang kelokasi kejadian.

Sebelum Tim Inafis dan Kapolsek Tanjung Karang Barat datang ke lokasi,bSaksi 3 Damanhuri, tiba di tempat kejadian perkara bersama dengan Novorizal memotong tali yang menjerat lehernya dan meletaknnya dilantai.

Setelah jenazah di identifikasi oleh Inafis Polresta Bandar Lampung ditemukan posisi mayat sudah dibawah dalam posisi diletakan dilantai dengan keadaan :

  • Tali yg menjerat leher korban adalah tali rapia warna biru
  • Ada kursi plastik warna hijau di samping mayat.
  • Kondisi mayat legam dimuka dan mata terbuka.

Istri korban menerangkan bahwa, “korban sudah tiga bulan ini gajinya tidak diberikan korban, sehingga untuk kebutuhan hidup Istri korban minjam uang ke rentenir.

Bahwa Korban Diduga Bunuh diri masalah hutang setelah diperiksa pesan dari WA dari HP Korban yg berbunyi tagihan hutang yang belum dibayar.

Selanjutnya Tim Inafis membawa mayat ke RS Bhayangkara untuk dilakukan Visum Et Repertum.

Atas kesepakatan keluarga Jenazah akan dibawa ke Pringsewu untuk di makamkan dengan membuat surat pernyataan untuk tidak dilakukan autopsi, “terang Ono Karyono selaku Kapolsek Tanjung Karang Barat.

Sbr. otong Supriyanto

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *