Sosialisasi Literasi Dan Inklusi Keuangan Serta Pembukaan Rekening Saham Bagi Mahasiswa Di Kota Metro

OJK8 Views

Metro, Sumberpintar.com– Dalam rangka mendukung Program Kerja Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kota Metro serta Implementasi Program Inklusi Keuangan Nasional, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Lampung berkolaborasi bersama TPAKD Kota Metro, OJK Provinsi Lampung, perguruan tinggi, dan Bursa Efek Indonesia menyelenggarakan Sosialisasi Literasi dan Inklusi Keuangan serta Pembukaan Rekening Saham bagi Mahasiswa di Kota Metro. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya OJK untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa sebagai generasi muda yang akan menjadi motor penggerak ekonomi di masa depan.

Kegiatan ini dihadiri oleh Wali Kota Metro, Bambang Imam Santoso; Deputi Direktur Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, Pelindungan Konsumen, Keuangan Daerah, dan Layanan Manajemen Strategis, Ety Elyati; Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Bani Ispriyanto; Kepala Bagian Perekonomian Kota Metro, Yulia Candra Sari; Deputi Kepala Bursa Efek Indonesia Perwakilan Lampung, Ananda Putri Kusuma; Kepala Bagian Pendanaan PT BPR Eka Bumi Artha, Catur Agus Setyo Utomo; Perwakilan PT Phintraco Sekuritas, Dinda Kurniawati. Turut hadir pula jajaran dosen serta mahasiswa Universitas Islam Lampung (Unisla), Univesitas Muhammadiyah Metro, dan UIN Jurai Siwo Lampung.

Dalam sambutannya, Staf Ahli Gubernur, Bani Ispriyanto menegaskan bahwa peningkatan literasi keuangan menjadi bagian penting untuk mencapai target inklusi keuangan daerah. “Provinsi Lampung telah menargetkan inklusi keuangan sebesar 85,5 persen pada 2025 dan 97,2 persen pada 2045. Melalui kegiatan seperti ini, kami ingin mahasiswa memahami manfaat serta risiko pasar saham. Pembukaan rekening saham tidak boleh berhenti sebagai kegiatan simbolis, tetapi harus disertai edukasi yang berkelanjutan,” ujarnya.

Bani juga menekankan bahwa penguatan literasi sejak dini telah terbukti efektif, termasuk melalui kegiatan pembukaan rekening saham bagi mahasiswa di Kota Metro. Pendekatan tersebut sangat relevan untuk mendorong peningkatan kapasitas finansial masyarakat.

Perwakilan OJK Provinsi Lampung, Ety Elyati, menekankan pentingnya edukasi keuangan bagi mahasiswa sebagai kelompok yang paling siap beradaptasi dengan layanan keuangan digital. Ia mengingatkan bahwa pasar modal memiliki potensi besar sebagai instrumen investasi jangka panjang, namun juga memiliki risiko yang harus dipahami. “Kami ingin memastikan mahasiswa mendapatkan informasi yang benar, memahami cara kerja pasar modal, dan menghindari penawaran investasi ilegal. Literasi yang kuat akan membuat mereka mampu mengambil keputusan keuangan yang aman dan bertanggung jawab,” jelasnya. Ia juga menyoroti meningkatnya kasus keuangan ilegal dan menegaskan bahwa masyarakat harus memastikan layanan yang digunakan telah berizin OJK.

Walikota Metro, Bambang Imam Santoso, menyampaikan apresiasi atas pesatnya perkembangan pendidikan tinggi di wilayahnya. Saat ini, Kota Metro tidak hanya dihuni oleh tiga universitas besar, tetapi juga berbagai institusi pendidikan tinggi lainnya, seperti institut dan sekolah tinggi, yang terus menunjukkan kinerja positif. Lebih dari itu, mayoritas mahasiswa yang menempuh pendidikan di Kota Metro justru berasal dari luar daerah, menegaskan posisi Metro sebagai salah satu pusat tujuan studi di Provinsi Lampung. Pemerintah Kota Metro menyatakan kebanggaan atas pengakuan ini dan menyebut bahwa status Kota Metro sebagai kota pendidikan kini semakin kuat, seiring dengan pembangunan visi baru sebagai kota cerdas berbasis jasa dan budaya yang religius.

Melalui kegiatan ini, OJK Provinsi Lampung mengapresiasi komitmen TPAKD Kota Metro yang terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program-program yang tepat sasaran. OJK Provinsi lampung juga berharap sinergi dan kolaborasi ini dapat memberikan kontribusi positif bagi kemajuan Kota Metro, Provinsi Lampung, dan negara Indonesia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *